APLIKASIGIS PERSEBARAN TEMPAT IBADAH DI KOTA MAKASSAR (Studi Kasus: Badan Pusat Statistika) Marwah Alam Sudmar; APLIKASI GIS UNTUK PEMETAAN LAHAN PERTANIAN BERDASARKAN JENIS TANAMAN BERBASIS WEB DI WILAYAH PENGALENGAN Fabiola Yohana; APLIKASI HARGA POKOK PENJUALAN BERBASIS WEB PADA CV. GARUDA JAYA BANDUNG I Made Anugrah Pakusari
Jenis moss aquascape- tanaman moss adalah nama lain dari lumut. Merupakan tumbuhan kecil yang memiliki batang semu dan kerap dijumpai di alam liar seperti hutan, sungai, sawah atau danau. Secara umum tanaman ini hidup menempel di atas tanah, kayu dan bebatuan, dia memiliki karakter yang mudah mengarpet/menyebar dengan cepat. Sehingga banyak dimanfaatkan sebagai tanaman karpet aquascape atau dijadikan daun dari kayu bonsai. Namun perlu kalian ketahui bahwa tidak semua jenis moss yang kita jumpai di sekitar kita cocok untuk aquascape. Ada beberapa jenis moss yang membusuk jika terlalu lama diletakkan di dalam air. Oleh sebab itu buat kalian yang ingin membuat karpet atau bonsai dari tanaman moss, wajib mengetahui macam macam tanaman moss aquascape yang umum dipakai oleh hobbies. Salah satu karakter tanaman moss yang cocok untuk aquascape adalah hidup di tempat yang lembab, biasanya tumbuh di area perairan seperti tepi sungai, danau, sawah, air terjun atau di tengah hutan yang bercurah hujan tinggi. Berikut sudah merangkum daftar tanaman moss yang mudah menyebar, gampang tumbuh dan dapat memberi efek alami pada aquascape anda. Simak baik baik ya Sob! Jenis Tanaman Moss Aquascape Rata-rata scaper lebih mementingkan tanaman air dibandingkan faunanya. Karena memang tujuan dari aquascape ialah menciptakan suasana alam nyata di dalam air, sehingga diharuskan merawat dan memilih tanaman yang tepat. Berikut jenis-jenis tanaman moss untuk aquascape 1. Java Moss untuk Aquascape Pertama adalah java moss, memiliki nama ilmiah Taxiphyllum Barbieri. Merupakan tanaman hijau yang paling populer di kalangan scaper karena paling mudah didapat di alam liar, biasanya java moss menempel di batu atau kayu yang berbeda di tempat lembab atau di pinggiran sungai. Saat ini java moss bisa ditemukan di Asia Tenggara, khususnya Jepang, Indonesia, Vietnam dan lain sebagainya. Java moss sendiri mudah dirawat bagi para pemula, karena bisa bertahan lama meski pencahayaan rendah dan tanpa CO2. Di samping itu Java Moss bisa dijadikan tanaman karpet dengan sistem emersed dry start method atau submersed. Letakkan moss ini pada hardscape seperti kayu dan batu. Apabila sudah menempel pada hardscape maka akan menyebar dan mengarpet. 2. Flame Moss atau Taxiphyllum sp Flame Flame moss juga masih tergolong genus Taxiphyllum, yang memiliki nama latin Taxiphyllum sp Flame Moss. Adalah tanaman moss yang sangat mudah dirawat. Cukup menggunakan cahaya tingkat rendah sudah bisa tumbuh dengan baik. Suhu air yang diperlukan mulai dari 18-28 derajat celcius. Tanaman ini sangat unik dan cocok untuk pemula. Bentuk daunnya mirip api dan tumbuh memutar ke atas. Makanya kadang disebut moss api. Pertumbuhan flame moss tidak cepat dan tidak lambat alias sedang. Bisa digunakan sebagai midground dan foreground untuk aquascape serta dapat diikatkan pada hardscape berupa kayu dan batu. 3. Peacocok Moss atau Taxiphyllum sp Peacock Moss Melihat namanya saja tentu sudah ketahuan kalau moss satu ini masih kedalam genus Taxiphyllum, dengan nama Peacock Moss. Tanaman moss ini juga tumbuh lambat, tapi kalau tingkat cahayanya tinggi maka semakin cepat pertumbuhannya. Peacocok moss bisa ditanam pada hardscape berupa batu, kayu atau lempengan dengan mengikatnya atau dilem. Selain itu, tanaman peacock moss tidak membutuhkan CO2 tambahan. Cukup ditanam pada suhu air dingin di bawah 30 derajat celcius. Ciri cirinya lebih mirip sama jenis Christmas Moss nanti akan dibahas di bawah, malah tidak mirip sama genusnya, yaitu flame moss atau java moss. 4. String Moss atau Taxiphyllum sp String Moss Asal mula string moss adalah daerah Asia. String Moss adalah lumut yang kerap dipanggil japan moss, tapi tetap saja spesies satu ini masih tergolong genus Taxiphyllum. Menurut pengakuan beberapa teman, string moss bisa tumbuh dengan baik meski cahayanya rendah dan tanpa CO2 tambahan. String moss tumbuh agak panjang dan pada ujungnya berwarna agak gelap seperti terdapat titik hitam. Serta kasar saat disentuh. Oh ya, ada jenis moss yang namanya mirip dengan string moss, yaitu stringy moss dari keluarga Leptodictyum riparium nanti akan kami jelaskan di bawah, meski namanya agak mirip tapi mereka berbeda jauh. So, jangan salah menilainya ya! 5. Spiky Moss Taxiphyllum sp Spiky Moss Selanjutnya adalah tanaman spiky moss yang bernama latin Taxiphyllum Spiky satu genus dengan peacock dan java. Tanaman tersebut hampir sama dengan christmas moss namun lebih besar spiky moss. Yang membuat unik dan menarik adalah bagian ujung tanaman yang bagus, sehingga kami sarankan untuk ditanam di aquascape secara vertikal atau tegak. Jika sobat ingin menanam secara horizontal harus menggunakan hardscape berupa kayu lalu diikat di sana. Habitat asli spiky moss di Asia, memiliki tingkat pertumbuhan yang sedang sampai cepat, semua tergantung pada tingkat cahaya dan CO2 yang ada di dalam aquascape. Namun spiky moss masih bisa tumbuh tahan lama walaupun low light cahaya rendah dan tidak memakai CO2 injection, akan tetapi tetap seperti yang saya katakan di atas tadi, akan lebih bagus jika tingkat cahaya dan CO2 nya tinggi sehingga tumbuhnya lebih cepat dan sempurna. Ciri ciri daunnya berwarna hijau gelap dan tumbuh bercabang. Di samping itu, spiky moss bisa tumbuh hingga 10 cm. 6. Taiwan Moss Taxiphyllum Alternans Sesuai namanya, tanaman ini berasal dari Taiwan juga masih genus Taxiphyllum. Moss ini dapat anda jadikan foreground pada aquascape. Tingkat pertumbuhannya cepat jika berada pada kadar oksigen atau CO2 sedang serta cahaya yang sedang. Apabila CO2 dan cahayanya rendah maka taiwan moss akan tumbuh lebih lama alias lambat. Umumnya ia dapat tumbuh dengan baik pada suhu air 15-28 derajat celcius. Taiwan moss akan terlihat bagus jika ditanam pada hardscape berupa kayu. Warna daunnya lebih terang dan tebal bila dibandingkan dengan tanaman moss lainnya. Yang pasti tanaman dengan nama latin taxiphyllum alternans ini tidak mudah mati. 7. Christmas Moss Vesicularia Montagnei Inilah tanaman moss yang dari tadi kita singgung di atas, mempunyai nama umum christmas moss/Xmoss. Kalau keenam daftar dari genus Taxiphyllum, maka untuk Christmas Moss tergolong genus Vesicularia. Oleh sebab itu nama latin dari Christmas Moss adalah Vesicularia Montagnei. Moss satu ini termasuk yang paling banyak dicari oleh scaper. Warnanya indah, hijau terang, tumbuh menyebar, bersirip tak beraturan, teksturnya padat. Di samping itu banyak juga ditemukan di wilayah perairan Indonesia, walaupun demikian tanaman X-moss pertama kali ditemukan di Jepang dan berkembang pesat sampai ke beberapa wilayah Asia Tenggara. Tanaman Christmas Moss sangat spesial karena tidak membutuhkan perawatan khusus, dia bisa hidup meski tanpa CO2 dan cahaya tinggi. Jangan lupa diberi pemupukan yang cukup agar hasilnya bagus dan sehat. Karakter christmas moss tumbuh secara merayap di celah celah bebatuan, ia akan menempel dengan sendirinya di batu. Jika sengaja di lekatkan di hardscape berupa kayu maka saya rasa kurang cocok. 8. Jenis Moss Singapore atau Vesicularia Dubyana Singapore moss atau nama latinnya Vesicularia Dubyana memiliki bentuk yang berbeda dengan moss lainnya. Yakni berbentuk tegak mirip pohon, helainya panjang dan lebar. Banyak yang mengira bahwa singapore moss adalah jenis java moss padahal tidak. Memang jika dilihat sekilas mirip sekali dengan java moss, tapi kalau mau lebih cermat, pola daunnya berbeda. Asal singapore moss adalah di Asia Timur Selatan, masih satu genus dengan Christmas Moss. Memiliki tingkat pertumbuhan lambat tapi gampang dirawat. Bila sobat ingin tumbuhnya lebih baik maka gunakan cahaya sedang, CO2 injection dan suhu air yang sejuk. Tanaman ini cocok dijadikan tanaman karpet buat pemula, karena bisa ditanam dalam bentuk bagaimanapun sesuai kreasi kita serta perawatannya mudah. 9. Erect Moss Vesicularia Reticulata Erect Moss memiliki bentuk yang mirip dengan christmas moss karena memang masih satu genus vesicularia. Asal mulanya juga sama sama dari Asia tropis. Bisa ditanam pada hardscape dengan posisi tegak atau vertikal. Buat kalian yang ingin menanam jenis moss ini sebaiknya atur suhu 22-28 C, meski bisa hidup di cahaya rendah tapi akan lebih baik jika memiliki cahaya yang sedang hingga tinggi serta diberi CO2 tambahan. 10. Weeping Moss untuk Karpet Aquascape Weeping berarti menangis. Dinamakan seperti itu karena tanaman ini tumbuh ke bawah mengantung atau kadang juga tumbuh menyamping. Weeping moss juga berasal dari asia yang habitat aslinya di bebatuan sungai yang lembab. Jika di gunakan untuk aquscape, weeping moss sangat cocok sebagai media tanaman karpet atau untuk bonsai aquascape juga bisa. Tingkat pertumbuhannya tergantung cahaya yang ada. Jika cahaya semakin tinggi maka pertumbuhannya semakin cepat. Selain itu, weeping moss tidak membutuhkan CO2 tambahan. Nama lain dari weeping moss adalah Vesicularia Ferriei, masih satu gen dengan Xmoss, Singapore dan Erect. Adapun ciri cirinya, memiliki warna hijau gelap dan bentuk batangnya mirip daun. Memang secara sekilas tanaman tersebut mirip dengan java moss, tapi lebih rapi karena tumbuhnya menyamping ke bawah. 11. Vesicularia sp Creeping Moss Creeping moss termasuk dari keluarga vesicularia alias bersaudara dengan christmas moss. Bentuk tanamannya sangat mirip dengan christmas moss yakni mirip dengan pohon natal. Namun teksturnya lebih halus. Sama seperti christmas moss, tanaman ini tidak terlalu membutuhkan CO2 tambahan, dan kadar cahaya sedang serta tidak mudah dirawatnya. 12. Moss Fissiden Fontanus untuk Bonsai atau Karpet Aquascape Jenis moss berikutnya adalah fissiden fontanus atau memiliki nama lain Phoenix Moss dan Us fissiden. Merupakan tanaman karpet yang sangat terkenal di kalangan penggemar aquascape, tumbuhan tersebut kerap ditanam menggunakan sistem kering emersed atau Dry Start Methode DSM. Tapi bagi kami tanaman ini sangat rumit apabila sengaja di tempelkan ke hardscape sistem submersed. Karena, pada dasarnya phoenix moss akan melekat dengan sendirinya di kayu, batu atau di atas pasir. Jadi lebih mudah dengan sistem emersed. Baca juga 13 Jenis Tanaman Aquascape Tanpa CO2 Mudah Dirawat Oleh Pemula Moss fissiden pertama kali ditemukan di Amerika namun sudah banyak dijumpai di Asia dan Australia. Tanaman tersebut sangat mudah sekali merawatnya, ia tidak membutuhkan CO2. Akan tetapi sama dengan tanaman moss lainnya yang bisa tumbuh dengan baik apabila mendapatkan co2 yang cukup. Tanaman fissiden moss memiliki ciri-ciri daun berwarna hijau namun agak melengkung ke bawah, orang menyebutnya daunnya sangat lemas. namun Mouse ini cocok untuk dijadikan bonsai atau karpet. Sobat juga harus sabar sebab moss ini tumbuhnya sangat lambat. 13. Stringy Moss Leptodictyum Riparium Awalnya saya mengira stringy moss satu kelompok sama string moss dari genus Taxiphyllum, tapi ternyata berbeda. Stringy moss lebih banyak ditemukan di belahan Utara dari Eropa seperti Amerika Utara dan China. Sedangkan string moss dari Taxiphyllum banyak beredar di Asia. Dari ciri cirinya, stringy moss tumbuh ke atas seperti benang. Silahkan untuk menanamnya silahkan ambil beberapa bagian yang bercabang lalu ditanam di media hardscape seperti kayu dan batu, tapi harus diikat secara horisontal. Selain itu moss ini bisa tumbuh dengan berbagai bentuk apabila ditanam secara submersed. 14. Willow Moss Nama latin willow moss adalah Fontinalis Antipyretica. Sebagain masyarakat mengatakan bahwa daun willow moss mirip dengan daun pohon willow. Tumbuhnya lambat dan rimbun sehingga cocok ditanam dalam bentuk vertikal dan pada hardscape. Willow moss dapat tumbuh dengan cepat dan baik jika suhu airnya dingin dan kadar oksigennya rendah. Namun umumnya scaper menggunakan suhu air 20-28 derajat celcius. Tanaman ini berwarna hijau gelap dan mudah dirawat karena tidak membutuhkan CO2 tambahan. Asal mula willow moss dari Asia dan Afrika. Adapun untuk perawatannya mudah bisa memakai cahaya rendah. 15. Riccardia Moss Sama seperti weeping moss. Tanaman riccardia moss juga cocok dijadikan karpet pada aquascape, karena tumbuhnya lumayan cepat, di sisi lain ukurannya juga pendek dan memiliki pertumbuhan yang sangat rapi. Bukan cuman sebagai tanaman karpet di atas pasir, tapi tanaman moss ini juga bisa diaplikasikan pada hardscape dengan mengikatnya pakai benang atau lem. Ciri ciri tanaman tersebut ialah berwarna hijau gelap, kasar, batang dan daunnya besar. 16. Pellia Liverwort Monosolenium Tenerum Pellia memiliki nama latin Monosolenium Tenerum yang bisa dijadikan foreground dan midground dengan cara diikatkan pada hardsacpe berupa kayu atau batu. Tanaman pellia termasuk jenis tanaman yang berasal dari Asia sama seperti tanaman moss lainnya. Tanaman ini kurang diminati scaper karena tidak berbunga, tidak berdaun dan hanya tumbuh tulas saja. Namun ada bagian tubuh pellia yang berdaun sedikit. Biasanya tanaman pellia tumbuh di tempat yang lembab dan sangat lambat sekali tumbuhnya. Karena tanaman tersebut mudah rapuh sehingga membutuhkan asupan CO2 yang cukup, cahaya sedang hingga tinggi serta suhu air 5-29 derajat celcius. Bila sobat memilih tanaman ini harus bersabar karena untuk membentuk tekstur bulat membutuhkan waktu yang lama. Tetapi hasil akhirnya sangat bagus jika dirawat dengan baik. 17. Riccia Fluitans Crystal Wort Maaf sebenarnya jenis terakhir ini Riccia Fluitans bukan termasuk tanaman moss, dia termasuk tanaman yang mengambang fluit. Alasan saya memasukkan daftar ini ke tanaman moss karena bisa dijadikan tanaman karpet aquascape, dengan meletakkan di hardscape berupa kayu lalu diikat sehingga tidak lagi mengambang. Tapi tetap saja sih, dia bukan golongan moss hehe Ada 180 spesies jenis crystalwort. Namun tidak semuanya berupa tanaman air. Riccia menjadi terkenal karena ada seseorang berasal dari Jepang yang mendesain aquascapenya dengan tanaman fluiting satu ini, sehingga terlihat indah dan bagus. Perlu anda ketahui, tanaman ini tidak bisa ditanam menempel di hardscape seperti tanaman moss, jadi kalian harus menggunakan benang atau tali untuk mengikatnya. Simak juga Cara Mencari Tanaman Aquascape di Alam Liar Demikianlah 17 jenis moss aquascape yang dapat kami rangkum di sini. Kapan kapan kami tambah, karena masih ada 6 jenis lagi yang belum ditulis karena memang tidak populer di Indonesia. Jadi buat apa ditulis hehe. Semoga artikel ini bermanfaat. terimakasih.

Perjalanankali ini mengeksplorasi salah sati wilayah di Kabupaten kepahiang provinsi bengkulu

Sebagaimana yang sudah kami jelaskan kemarin pada artikel [pengertian aquascape dan sejarahnya] bahwa aquascape adalah hobi merawat tanaman di dalam akuarium serta mendekorasi berbagai macam hardscape agar tercipta suatu seni yang indah. Tanaman sendiri merupakan inti dari aquascape, kehadiran tanaman dapat membuat aquascape terlihat lebih nyata dan indah. Akan tetapi kendala terbesar bagi pemula ialah tidak mempunyai modal untuk membeli tanaman air sehingga mau tidak mau harus mencari tanaman aquascape di sungai atau di alam liar. But, tradisi hunting tumbuhan aquascape ini bukan hanya dilakukan oleh orang yang tidak memiliki modal, namun banyak juga yang mencari tanaman karena kesenangan pribadi atau alasan lain. Hal itu tidaklah mengherankan, sebab pada dasarnya tanaman-tanaman yang dijual tersebut berasal dari alam liar, hanya saja habitat aslinya berbeda-beda, ada yang berasal dari luar negeri ada juga yang berasal dari Indonesia. Berdasarkan pengalaman masalah terbesar mencari tanaman aquascape di sungai adalah memilih jenis tanaman yang bisa hidup saat ditanam di dalam air. Apalagi dahulu saya mencari tanaman tersebut tanpa ilmu sehingga benar-benar tidak tahu tanaman seperti apa yang cocok untuk aquascape. Oleh sebab itu pada kesempatan ini akan berbagi pengalaman dan tips berburu tanaman air di alam liar. Disimak secara lengkap ya! Dari awal sampai akhir. hehe Mencari Tanaman Aquascape di Sungai atau di Alam Liar Kalau sudah tahu ilmunya berburu tanaman itu akan terasa mudah. Yang penting kalian harus memahami poin-poin di bawah ini dengan baik 1. Sediakan Perlengkapan Sebelum Hunting Tanaman Aquascape Persiapan yang matang dapat mempermudah proses pencarian tanaman aquascape, disamping itu bisa menambah safety atau keamanan. Perlengkapan yang dibawa untuk hunting tanaman tidaklah banyak, kalian cukup membawa pisau, wadah untuk tanaman bisa berupa plastik atau ember, tongkat buat jaga-jaga kalau ada ular, HP untuk melihat referensi tanaman tanaman aquascape asli Indonesia dan terakhir adalah sepatu untuk keamanan kaki kita. 2. Mencari Tanaman Aquascape di Tempat yang Tepat Apabila perlengkapan sudah disiapkan selanjutnya kita harus bisa mencari medan yang biasa ditumbuhi tanaman liar aquascape. Umumnya tanaman aquascape banyak ditemukan di pinggiran sungai, perbukitan, danau rawa-rawa, atau sawah dan air terjun. Intinya di tempat yang memiliki kelembaban tinggi. Namun kalian juga harus mengenal karakter setiap tanaman aquascape, karena berbeda jenis tanaman berbeda pula karakter tumbuhnya. Misalnya tanaman moss, tanaman moss memiliki karakter tumbuh di atas bebatuan, pohon dan kayu. Jadi kalian jangan mencari tanaman moss di atas tanah pinggiran sungai, kemungkinan kecil kalian dapat. Maka dari itu kalian wajib mengetahui jenis-jenis tanaman beserta habitatnya masing-masing. Biar lebih jelas mari kita baca poin terakhir terkait cara mencari tanaman aquascape di sekitar kita. 3. Mengenali Jenis Tanaman untuk Aquascape Inilah pembahasan inti mencari tanaman untuk aquascape di alam liar, tidak semua tanaman yang ada di sekitar sungai atau air terjun bisa beradaptasi saat berada di dalam air. Kalau kalian tidak jeli bisa-bisa tanaman tersebut akan busuk saat di dalam akuarium. Di antara ciri-ciri tanaman air adalah Tanaman air sejati habitat aslinya di perairan semacam sungai, danau, rawa, sawah dan lain sebagainya. Tanaman air biasanya ditemukan hidup dan berkembang biak dalam keadaan submersed. Bentuk daunnya biasanya mengkilap jika dimasukkan ke dalam air intinya cerah meski sudah lama di air Tidak ada tanaman air yang berkayu, tidak mungkin pohon jati ditaruh di dalam air hehe Nah itulah setidaknya ciri-ciri tanaman yang ideal untuk aquascape. Mengenai jenis tanaman aquascape setidaknya ada sekitar puluhan lebih tanaman yang bisa kalian temukan di perairan Indonesia. Karena banyak yang perlu dibahas, maka kami sudah membuat pembahasan sendiri di artikel 15 jenis tanaman untuk aquascape yang mudah didapat ada di sekitar kita Rata-rata tanaman yang kita temukan di alam liar Indonesia mudah dirawat meskipun pencahayaan rendah low light dan kadar CO2 yang indah. Pencahayaan yang tinggi dapat memaksimalkan pertumbuhan tanaman anda. Baiklah itu saja penjelasan dan pengalaman saat mencari tanaman aquascape di sungai di alam liar seperti sungai air terjun atau rawa. Semoga bermanfaat, jangan dicopas tanpa menyertakan link sumbernya.

Inikarena perawatan nya yang tidak terlalu sulit dan tidak begitu membutuhkan co2. Mudah di temukan disekitar kita, di sawah, sungai, dan di alam liar Kalau soal keindahan pun tidak kalah dengan tanaman lain kok. Java fern bisa tenggelam secara keseluruhan di dalam air, bisa juga hanya sebagian. Itu tergantung bagaimana kamu mengaturnya. 9.
Tanaman akuarium yang mudah didapat- Penggemar aquascape tentu sudah tahu tentang manfaat tanaman untuk akuarium yang akan dijadikan aquascape itu sendiri. Selain hardscape batu, kayu atau karang tanaman juga berperan penting dalam mempercantik suatu landscape pemandangan di dalam air sehingga tercipta simulasi alam nyata yang indah. Seperti terciptanya perbukitan di dalam air, kondisi hutan di dalam air dan masih banyak lagi tema-tema yang dapat diterapkan menggunakan media tanaman air. Untuk itu siapa saja yang mau membuat seni aquascape membutuhkan yang namanya tanaman. Namun sayangnya tanaman akuarium tidak didapat secara gratis, bahkan sebagian besar jenis tanaman aquascape dijual dengan harga yang cukup tinggi untuk ukuran menengah ke bawah. Maka dari itu di sini akan memberikan daftar tanaman akuarium dan aquascape yang mudah didapat. Karena setelah saya telusuri ternyata ada sekitar 10 lebih jenis tanaman akuarium yang ada di sekitar kita. Malah tanaman tersebut lebih mudah dirawat dan tahan lama di dalam aquascape. Jenis Tanaman Akuarium yang Mudah Didapat Ada di Sekitar Kita Banyak tanaman air yang bisa kita temui di sekitar kita. Rata rata tanaman tersebut tumbuh di tepi sungai, sawah, danau, pinggiran batu sungai atau wilayah-wilayah perairan daerah anda. Makanya ada istilah "hunting" tanaman aquascape. Istilah itu dipakai saat mau mencari tanaman di sungai. Apa saja tanaman air yang mudah dicari? 1. Tanaman Piptospatha Sp Daftar pertama adalah piptospatha sp, tanaman ini banyak ditemukan di pinggiran air terjun atau di pinggiran sungai. Biasanya dia tumbuh di samping batu alias nempel di sekitar batu batuan. Bentuk daunnya cakep hampir mirip tanaman anubias tanaman asli Afrika. Yang pasti piptospatha bisa dijadikan foreground aquascape tanaman yang ada di bagian depan/karpet. Untuk mencarinya tidak perlu pusing, karena tumbuhan tersebut banyak ditemukan di Indonesia, terutama bagian Sumatra, Kalimantan dan Jawa. Selain itu tanaman pipto juga mudah beradaptasi di berbagai kondisi. 2. Tanaman Sungai Cryptocoryne Pontederifollia Tanaman yang terkenal mudah dirawat dan tahan lama meski dalam kondisi rendah CO2 adalah cryptocoryne. Genus cryptocoryne mempunyai banyak jenis, salah satu yang paling mudah didapat yaitu jenis Pontederiifolia. Mempunyai nama ilmiah "Cryptocoryne Pontederiifolia" dari keluarga Araceae. Cryptocoryne pontederiifolia berasal dari wilayah tropis Asia seperti Kalimantan dan Sumatra Barat. Memiliki tingkat perawatan yang mudah dan berkebutuhan cahaya rendah low light. Namun meski tanaman ini dapat tumbuh normal tanpa pencahayaan tinggi, akan lebih optimal jika diberi pencahayaan sedang-tinggi serta dilengkapi CO2 injection. Menurut pengalaman tanaman cryptocoryne pontederiifolia cocok dijadikan foreground/midground pada aquascape. Sebab ia bisa tumbuh 5cm hingga 12cm. Baca juga Jenis Tanaman Aquascape tanpa CO2 dan Low Light 3. Tanaman Bacopa Monnieri ada di Sekitar Kita Bacopa monnieri adalah nama ilmiah dari Dwarf Bacopa, Moneywort atau Water Hyssop. Tanaman ini berasal dari genus bacopa termasuk keluarga plantaginaceae. Tidak diragukan lagi bahwa bacopa monnieri mudah dicari karena jenis tumbuhan ini ada di seluruh dunia. Biasanya tumbuh di sekitar sungai, danau maupun di pinggiran kolam kolam kecil. Perawatannya tidaklah sulit, kalian bisa memberikan cahaya sedang dengan kebutuhan CO2 yang sedang. Karena di alam nyata sendiri bacopa monnieri sering terendam air hujan seluruhnya, sehingga kalian tidak perlu khawatir tanaman ini tidak bisa tumbuh di dalam air. 4. Tanaman Bucephalandra Sp Tanaman bucephalandra merupakan salah satu tanaman yang mudah dirawat dan mudah ditemukan di sekitar kita. Tanaman ini masih tergolong famili araceae. Jadi satu keluarga dengan Cryptocoryne. Lihat saja bentuk daunnya saja hampir sama spesies cryptocoryne. Di Indonesia sendiri bucephalandra sering disebut "Buce". Banyak ditemukan di daerah tropis seperti Kalimantan dan sekitarnya. Berhubung tingkat pencahayaan yang dibutuhkan tanaman buce rendah, maka tanaman ini tidak membutuhkan perawatan khusus. Sangat cocok untuk para pemula. 5. Egeria Densa Tanaman yang Mudah di Dapat Egeria densa juga termasuk tanaman yang sangat mudah sekali didapatkan dan dirawat. Bahkan mungkin di belakang rumah anda juga ada, di pinggiran sungai dan di kebun. Mulanya tanaman egeria densa ini pertama ditemukan di negara Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Namun saat ini sudah banyak ditemukan di Indonesia sekalipun di desa pelosok. Jika anda tinggal di kota sebaiknya beli saja, banyak dijual di toko tanaman aquascape dengan harga murah. Manfaat dari egeria densa mampu menyerap nutrisi yang berlebihan dalam air, sehingga membuat kondisi air tetap stabil, normal dan ikan ikanpun hidup sehat dan nyaman serta mampu mengoksidasi air akuarium. Di sisi lain, anda harus rajin memangkasnya, sebab ia juga sangat cepat pertumbuhannya. 6. Tanaman Hydrocotyle Sp hydrocotyle verticillata hyerticillata tripartita Hydrocotyle termasuk tanaman yang tumbuh liar di Indonesia, sering dijumpai di area sungai, danau dan rawa. Ciri khas dari tanaman hydrocotyle adalah memiliki daun bulat seperti ginjal dan terdapat belahan pada tepi daunnya. Namun belahan pada tepi tersebut tidak semua sama. Ada yang dalam ada pula yang tidak, tergantung jenis hydrocotyle itu sendiri. Untuk jenis hydrocotyle verticillata memiliki belahan yang tidak terlalu dalam, adapun jenis hyerticillata tripartita terdapat gigi belahan yang dalam. Silahkan bisa anda lihat sendiri pada gambar di atas. Adapun soal perawatan, tergolong mudah tumbuh dan tahan lama meski kebutuhan CO2 dan cahaya rendah. Pokoknya cocok diletakkan di tengah midground. 7. Jenis Marsilea Crenata Selain dijadikan menu kuliner, ternyata tanaman marsilea crenata juga bisa dijadikan tanaman akuarium yang aquatic dan eksotis. Mempunyai bentuk yang mirip dengan tanaman hydrocotyle sp. Di Indonesia sendiri tanaman ini disebut dengan Semanggi. Banyak didapati di daerah perairan Indonesia seperti sawah, sungai, rawa dan danau. Jika ditaroh di dalam akuarium bisa menjadi tanaman kerpet atau foreground. Bedakan ya, marsilea memiliki 4 gigi di setiap ganggangnya. Jangan salah membedakan semanggi sama hydrocotyle. hehe 8. Tanaman Java Fern Microsorum Pteropus Java fern atau nama ilmiahnya Microsorum Pteropus merupakan tanaman aquascape yang banyak digunakan oleh scaper. Selain mudah didapat, tanaman ini juga mudah dirawat. Tidak terlalu membutuhkan banyak CO2, awet dan termasuk tanaman yang kuat hanya saja pertumbuhannya sangat lambat. Tanaman java fern alias pakis ini berasal dari Asia Tenggara, jadi tak heran kalau kalian sering menjumpai di pinggiran sungai dan rawa rawa. Kelebihan dari tanaman tersebut ialah dapat tumbuh baik di bawah cahaya yang rendah hingga tinggi serta arus air rendah sampai tinggi. Pertumbuhannya yang lambat juga sangat bermanfaat bagi tanaman lain, karena tidak menyerang serta anda tidak repot repot harus memangkasnya secara rutin. Oh ya, tanaman java fern dapat tumbuh mencapai 20-35 cm serta bisa diletakkan di posisi foreground, midground dan background. 9. Tanaman Water Wisteria Hygrophila Difformis Jenis tanaman water wisteria merupakan salah satu tanaman akuarium yang sangat mudah dicari di sekitar anda. Apalagi buat sobat yang rumahnya dekat dengan sungai dan kebun. Sudah tentu di sana banyak sekali tanaman akuarium yang bagus dan menarik. Termasuk water wisteria yang sifatnya mudah menyebar dan tumbuh dengan baik menjadi karpet alami. Di sisi lain tanaman yang memiliki nama latin hygrophila difformis ini mudah dirawat, sehingga sangat kami rekomendasikan untuk pemula. 10. Ceratopteris Cornuta Tanaman Ceratopteris Cornuta merupakan salah satu tanaman yang berasal dari alam liar di Asia, termasuk Indonesia. Tanaman tersebut sangat mudah didapatkan di sungai dan rawa. Bahkan uniknya lagi, tanaman ceratopteris sering dimanfaatkan masyarakat sebagai sayuran untuk konsumsi. Perlu sobat ketahui, tanaman ini akan tumbuh dengan baik dan cepat apabila dalam keadaan terapung. Karena memang hakikat tanaman ini hidupnya terapung. Meski begitu, anda juga bisa menancapkan ke dalam substrate. Namun resikonya pertumbuhannya menjadi lambat. Adapun masalah pencahayaan dan CO2, tanaman ceratopteris cornuta hanya membutuhkan cahaya dan co2 rendah hingga sedang. Sebab jika cahayanya tinggi dan nutrisinya terlalu banyak malah menyebabkan tanaman itu mati. 11. Lindernia Rotundifolia Tanaman aquascape yang mudah didapatkan dan cukup populer adalah jenis lindernia rotundifolia. Tanaman ini berbentuk bulat telur, daun berwarna hijau gelap. Biasanya banyak ditemukan di pinggiran sungai, sawah dan rawa rawa. Dalam perawatannya membutuhkan cahaya sedang hingga tinggi. Perlu anda ketahui, tanaman tersebut berasal dari Asia termasuk Indonesia. Sedangkan tingkat pertumbuhannya juga lumayan lambat. 12. Tanaman Homalomena Jenis tanaman mudah didapat yang keduabelas adalah Homalomena. Merupakan tumbuh yang sering ditemukan di alam liar semisal pinggiran sungai, tepi danau, hutan atau gunung. Di Indonesia tanaman ini menjadi obat herbal, terutama yang jenis occulta. Adapun untuk Aquascape biasanya menggunakan jenis homalomena sp red. Kalau kalian mencari dan mendapatkan tanaman aquascape ini di sungai, ambil saja karena cocok untuk midground. Di samping itu menurut teman teman tanaman homalomena banyak diminati oleh penggemar Aquascape di luar negeri, seperti Jepang dan lain sebagainya. Jadi potensi expor. 13. Java moss Taxophyllum Barbieri Tanaman java moss juga termasuk tanaman moss yang mudah didapat dan dirawat. Sebab hanya membutuhkan CO2 tingkat rendah serta pecahayaan yang rendah pula. Bahkan tanpa CO2 pun tanaman java moss masih tetap bisa tumbuh dengan baik, hanya saja sangat lambat. Asal mula tanaman ini dari Asia Tenggara, dan saat ini sudah tersebar luas di alam liar Indonesia. Baca juga 17 Jenis Moss untuk Aquascape Sampai saat ini banyak yang menjumpai tanaman ini di alam liar. Kalau di daerah saya, java moss kerap muncul di bebatuan, kayu apung di sungai dan rawa. Kelebihan tanaman java moss ialah mudah beradaptasi dengan segala kondisi air meski low light. 14. Tanaman Akuarium Christmas Moss Christmas moss tanaman yang berasal dari India, Jepang dan Thailand saat ini sudah tersebar di seluruh alam liar termasuk Indonesia. Bentuknya mirip sekali dengan pohon natal. Anda bisa menemukan tanaman ini di pinggir sungai dan tanah yang ada di hutan. Chritsmas moss mempunyai sebutan lain yaitu xmas moss. Di negara kita tumbuhan moss satu ini tergolong banyak peminatnya. Umumnya dijadikan sebagai tanaman karpet namun ada juga sebagian yang menggunakannya sebagai background. Menurut saya tanaman tersebut sangat cocok untuk dicari pemula. Karena mudah ditemukan dan perawatannya juga mudah. Cukup dengan pencahayaan yang rendah maka sudah bisa tumbuh dengan baik. 15. Sirih Gading Epipremnum Aureum Sirih gading merupakan tanaman yang biasa ditanam di pot pot atau pekarangan. Sebab, tanaman ini sifatnya merambat. Sehingga juga sangat cocok dijadikan tanaman hias di aquascape dengan cara dirambatkan di kayu apung maka hasilnya akan indah. Tanaman sirih gading apabila diletakkan di pot maka daunnya akan mengecil. Ciri khas dari tanaman ini ialah daunnya berbelang dengan warna kuning muda hingga kuning pucat. Sejarah mengatakan bahwa sirih gading memiliki nama latin yang berbeda beda. Namun saat ini nama latin dari sirih gading ialah epipremnum aureum. Itulah 15 tanaman akuarium yang dapat kalian cari dengan mudah di alam liar seperti sungai rawa-rawa sawah atau danau. Saya rasa semua tanaman di atas mudah dipelihara dan dirawat oleh pemula. Di situs kami juga tidak memasukkan tanaman anubias ke dalam daftar tanaman yang mudah dicari di alam liar sebagaimana situs lainnya. Karena bagi saya tanaman tersebut berasal dari Africa, bukan dari Indonesia. Sehingga hampir tidak dijumpai di negara kita. Kecuali kalau dipelihara secara personal. Untuk membuat aquascape yang baik silakan baca artikel kami, cara membuat aquascape sederhana untuk pemula.
BeliMoss Java Online terdekat di Bandung berkualitas dengan harga murah terbaru 2021 di Tokopedia! Pembayaran mudah, pengiriman cepat & bisa cicil 0%. Download Tokopedia App. Tentang Tokopedia Mitra Tokopedia Mulai Berjualan Promo Moss Java Kota Bandung; Filter.
nerd-penguin Home Privacy Policy DMCA Copyright Contact Us
K8doJ.
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/267
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/15
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/110
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/93
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/137
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/101
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/258
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/129
  • 63vpn5nhgb.pages.dev/91
  • mencari java moss di alam